JAKARTA | ACEHJURNAL.COM – Gubernur Aceh, Nova Iriansyah berudiensi dengan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, Jakarta pada Jumat (13/11). Dalam pertemuan itu, Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menyampaikan proposal investasi sektor pariwisata di Pulau Banyak-Aceh Singkil. Hal ini untuk menindaklanjuti hasil pertemuan dengan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA), Abdulla Saleh Al Dhaera pada 08 Oktober 2020 lalu.
Dalam pertemuan dengan Menteri Luhut, Gubernur Aceh menjelaskan bahwa, pihak investor UES berencana melakukan investasi pariwisata di Provinsi Aceh, tepatnya di Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil.
“Pak Menko sudah menyampaikan kepada Menteri Energi dan Industri UEA, Suhail Mohammed Faraj Al Mazrouei. Kemudian pak Menko akan berkunjung ke sana (Abu Dhabi) dan membawa bahan proposal investasi ini,” kata Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.
Dalam pertemuan itu, Menko Luhut juga mengapresiasi terhadap kinerja Pemerintah Aceh yang sudah menyiapkan proposal investasi pariwisata untuk Kepulauan Banyak tersebut. Untuk menyahutinya, Menko Luhut akan menyakinkan investor Abu Dhabi agar mengirimkan tim khusus untuk melihat langsung keindahan Pulau Banyak yang memiliki 63 pulau tersebut. Selama disana, tim khusus tersebut akan diberikan akses untuk melakukan survey lebih mendetil.
Selain itu, Pemerintah Aceh juga menawarkan proyek terpadu di Pulau Banyak. Termasuk pembangunan pelabuhan udara yang bisa mereka lakukan pemasaran langsung dari Abu Dhabi ke Pulau Banyak.
“Kedua menawarkan hotel resort. Mereka tertarik untuk investasi di Pulau Banyak, karena jarak dari Abu Dhabi ke Aceh hanya 5 jam,” tambah Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.
Dalam pertempuan tersebut, Gubernur Aceh turut didampingi Staf Khusus, Ir Iskandar, Bupati Aceh Singkil Dulmusrid, dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Jamaluddin.[]
