Polri Temukan “Garis Ibu” Brimob Hilang Saat Tsunami pada RSJ di Aceh

- Advertisement -
- Advertisement -

Banda Aceh – Polri masih menunggu hasil tes DNA pasien rumah sakit jiwa (RSJ) diduga anggota Brimob, Bharaka Asep, yang hilang saat tsunami Aceh 2004. Namun Kapusdokkes Brigjen Rusdianto mengatakan ada temuan awal dari pemeriksaan yang dilakukan.
“Nanti nunggu dari laboratorium DNA,” ujar Rusdianto saat ditemui di Mabes Polri, Jumat (11/6/2021).

Rusdianto menyebut pihaknya menemukan garis keturunan dari sisi ibu Bharaka Asep pada pasien RSJ diduga Asep itu. Namun hal itu masih harus diperiksa mendetail lagi.

“Kan dari garis awal udah ditemuin. Ditemuin dari garis ibu kayaknya. Jadi perlu di-cross-check lagi dari garis ibu,” katanya.

Rusdianto mengatakan sampel DNA dari ibu Bharaka Asep juga sudah diambil. Rusdianto berjanji hasil tes DNA segera diumumkan.

“Sudah (ambil DNA dari pihak ibu). Tunggu hasilnya ya. Secepatnya,” ucap Rusdianto.

Sebelumnya, Polda Aceh telah menerima keterangan soal ciri-ciri fisik anggota Brimob Bharaka Asep yang diduga hilang saat tsunami Aceh pada 2004 dari pihak keluarga. Ciri-ciri itu ditemukan pada seorang pasien rumah sakit jiwa (RSJ) Aceh yang kerap dipanggil Pak Zainal.

Berdasarkan keterangan adik kandung Asep yang berada di Lampung, anggota Brimob itu memiliki sejumlah ciri-ciri, antara lain luka di pelipis kanan, lesung pipit, serta tanda khusus di telinga.

“Ciri fisik itu sudah ditemukan di pasien diduga Asep,” kata Winardy kepada wartawan, Jumat (19/3).

Kondisi pasien RSJ yang dikenal dengan nama Pak Zainal itu lebih kurus. Namun polisi memastikan ciri-ciri Pak Zainal sama dengan Asep.

“Kita sudah memastikan kemungkinan 80 persen ciri-ciri fisik yang disebutkan saudaranya ada di ‘Asep’ yang di RSJ,” jelas Winardy.[Detik.com]

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_imgspot_img

HEADLINES

BERITA TERKAIT