BANDA ACEH | ACEH JURNAL. COM – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Aceh melaksanakan musyawarah provinsi (musprov) di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Sabtu (15/1/2022).
Kegiatan ini dalam rangka memilih kepengurusan baru periode 2022-2026. Acara itu dibuka oleh Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang diwakili oleh Sekretaris Dispora Aceh, T Banta Nuzulla. Pada musprov PBSI Aceh kali ini hanya satu nama yang mendaftar sebagai calon ketua yaitu Safaruddin yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPR Aceh.
Sekretaris Dispora Aceh, T Banta Nuzulla saat membacakan sambutan tertulis Gubernur berharap PBSI Aceh dapat meningkatkan kinerjanya dalam melahirkan atlet-atlet berprestasi.
“Potensi atlet bulutangkis di Aceh sebenarnya cukup besar. Tapi perlu upaya pembinaan dan sistem pelatihan harus ditingkatkan,” ujar T Banta Nuzula.
Sementara Kabid Organisasi dan Kelembagaan PB PBSI, Topan Indrakarsa dalam sambutannya juga mengajak semua pengurus disemua tingkatan untuk terus meningkatkan prestasi ke depan.
“Dalam musprov ini ayo kita sama-sama berembuk mencari pemimpin yang mumpuni. Ayo kita bangun Aceh lebih baik. Tahun 2024 kalau tidak bergeser, Aceh-Sumut tuan rumah PON,” ungkapnya.
Topan mengatakan, pada PON mendatang Aceh diuntungkan dengan tidak masuk seleksi. Ia berharap, kesempatan itu harus mampu dimaksimalkan oleh Aceh untuk meraih prestasi sebanyak-banyaknya.
“Saya ingatkan kepada semua, siapapun yang menjadi ketua agar benar-benar konsisten dan fokus membina atlet. 2024 tidak lama lagi, kita harus siap menyukseskan cabor kita di PON,” tutup Topan.
Sementara Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar Alias Abu Razak juga menekankan hal yang sama. Ia mengatakan olahraga bulutangkis merupakan olahraga favorit di Aceh.
“Cabang bulutangkis salah satu olah raga yang banyak minat di Aceh. Hal ini terlihat dari banyaknya lapangan yang tersebar di Aceh. Sebagai cabang favorit kita tentu berharap adanya prestasi di ajang PON nanti,” kata Abu Razak.
Abu Razak menambahkan, PBSI Aceh harus bisa mengharumkan nama Aceh dikancah nasional, sebagaimana PB PBSI mengharumkan nama negara di kancah internasional setelah sukses membawa pulang Piala Thomas 2021.
“Siapapun terpilih sebagai ketua nanti, kita harapkan bisa menghadirkan pelatih nasional untuk melatih anak-anak kita di PON ke depan. Kita juga harap Aceh bisa menyumbang medali sebanyak-banyaknya pada PON 2024. Insyaallah, ini menjadi harapan kita,” tutup Abu Razak.
Dalam acara yang sama, Plt Ketua Pengprov PBSI Aceh Datuk Alfiadi dalam sambutannya mengatakan pihaknya mendapat amanah dari PB PBSI untuk melaksanakan musprov pada 13 Desember 2021.
“Waktu yang diberikan kepada kami hanya dua bulan, tapi satu bulan bisa terlaksana. Kami berharap semua pengcab, mari kita dukung siapapun terpilih nanti. Kita berikan yang terbaik untuk Aceh,” katanya.(*)